Reses di Kelurahan Banjer, Warga Keluhkan Ini ke Andrei Angouw

Politik34 Dilihat

TOPMANADO.COM- Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw melaksanakan kegiatan reses I di Kelurahan Banjer Lingkungan IV dan V, Kecamatan Tikala, Kota Manado, Senin (10/12) pukul 18.00 Wita.

Dalam reses tersebut, Angouw menyampaikan program-program DPRD Sulut yang sedang dan akan dilaksanakan, serta menampung berbagai aspirasi masyarakat yang hadir.

Reses ini sangat menarik secara dialogis sebab banyak diisi dengan tanya jawab warga yang antusias.

Adapun aspirasi rakyat antara lain; Lampu jalan, perbaikan drainase dan saluran air karena rawan banjir serta jalan setapak, bantuan kesehatan untuk orang-orang sakit, juga disampaikan tentang adanya TPS (Tempat Pembuangan Sampah) sementara atau Tong Sampah.

Hak-hal lain yang disampaikan adalah bantuan pendidikan buat anak-anak Sekolah, menyempitnya ketersediaan lapangan pekerjaan khususnya bagi masyarakat lokal. Juga aspirasi lain adalah pengadaan CCTCV dan Bedah Rumah.

Baca juga:   Fas Apresiasi Terobosan Petani Produksi Sendiri Pupuk Organik, Alfons: Keberhasilan Itu Atas Dukungan Pak Jems Tuuk

Menanggapi aspirasi masyarakat tersebut, Angouw mengatakan aspirasi tersebut akan diperjuangkan lewat APBD Perubahan tahun 2020.

Soal bantuan Kesehatan, Angouw menyampaikan akan membantu soal keikutsrtaan dalam Program BPJS, karena BPJS sangat membantu warga masyarakat yang tertimpah sakit.

Ada hal-hal yang menjadi kewenangan pemerintah Kota seperti bak-bak/tong sampah. Termasuk bagaimana memanfaatkan Dana Bencana/Banjir yang merupakan kewenangan Pemerintah Kota yang dikoordonasikan langsung ke Pemerintah Pusat.

Tapi soal sampah dan ancaman banjir, Angouw menyampailan tentang adanya tanggungjawab dan kesadaran masyarakat supaya dapat meminimalisir ancaman bencana alam dan banjir. Soal masalah pendidikan, Angouw memfokuskan pada kewenangan Provinsi yakni untuk SMA dan SMK, sementara untuk SD dan SMP menjadi kewenangan Pemerintah Kota.
Masalah ketenagakerjaan, Angouw memotivasi agar ciptakan etos kerja dari diri sendiri, sebab kita tidak bisa melarang orang lain bekerja didaerah kita.

Baca juga:   HUT Ke-21 Partai Demokrat, Henry Walukow : Partainya Tak Akan Pernah Tinggalkan Rakyat

“Investasi di Sulut cukup, sehingga ciptakan kemampuan dan produktifitas diri supaya mendapat lapangan pekerjaaan,” tegas Angouw.

Bagi Angouw kata kunci dari sisi ketenagakerjaan adalah kerja keras dan tidak gengsi.

Soal ide pengadaan CCTV dijalan-jalan stragis disetujui untuk diperjuangkan.

Hadir dalam Reses ini lurah dan beberapa Kepala Lingkungan, dan Tokoh-Tokoh masyarakat. Reses ini diakhiri ramah tamah dan foto bersama.

(DL)*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *