TOPMANADO.COM-MINUT- Guna memutus mata rantai penularan Covid-19 (virus corona) Joune Ganda memberikan bantuan dengan mengutus para relawan untuk membawa langsung bantuan kepada masyarakat terdampak covid-19.
Menurut Joune Ganda, dirinya memang hanya mengutus para relawan tanpa ikut serta turun langsung dalam penyerahan bantuan, guna meminimalisir berkumpulnya banyak orang.
“Bantuan yang diserahkan itu secara sukarela dan tulus, tanpa harus dilihat langsung siapa yang memberi. Misalnya relawan saya A yang menyerahkan bantuan, otomatis doa dan syukur masyarakat akan terpanjatkan untuk relawan saya. Intinya saya merasa bersyukur masih diberikan kesempatan menyalurkan bantuan, meskipun tidak turun secara langsung karena mematuhi himbauan pemerintah. Kita salurkan bantuan untuk memutus mata rantai COVID-19, bukan untuk membahayakan masyarakat kalau sampai terkumpulnya banyak orang,” ujar Joune Ganda.
Disisi lain, menurut warga Minahasa Utara, Joune Ganda telah berbuat dari jauh-jauh hari untuk rakyat, sudah bergerak dari awal, bukan hanya saat ini saja.
“Beliau tidak mencari keuntungan di tengah pandemic Covid-19 ini. Beliau merupakan contoh dan teladan yang baik bagi seluruh warga Minahasa Utara, perbuatan-perbuatan baik yang dari awal dilakukan, turun langsung dan bertatap muka dengan masyarakat, itu sudah diketahui oleh warga Minut,” ucap Joice Wotulo salah satu warga Minut
Menurut warga saat pandemic Covid-19 ini terjadi, kehadiran Joune Ganda tetap dirasakan oleh seluruh warga Minut.
“Karena beliau membantu dengan segenap hati, namun di samping itu pula beliau memberikan contoh bagi kita semua, bahwa kita harus patuh dan taat atas anjuran pemerintah utk diam dirumah saja, bersama kita bisa memutus mata rantai Covid-19” lanjut Wotulo
“Seorang pemimpin harus menjadi teladan bagi warganya, bukan memberikan contoh buruk dengan tidak mematuhi aturan yang ada,” tutupnya.
(D72)***